Tuesday 29 November 2016

Sejarah Kota Padang (Asal Muasal Kota Padang)

Padang punya banyak cerita, apalagi sejarahnya. Apabila ada orang tua-tua bertanya "dari ma asa nak? (dari mana asalnya, nak?), "Padang" jawab si anak, maka akan ada kalimat atau pertanyaan lainnya yang akan menyertakan jawaban itu. Bagi yang pernah mengalami hal ini akan tahu apa kalimat yang mengingikuti jawaban tersebut. Dari cerita singkat tersebut, akan memunculkan tanya "Bagaimana sejarah kota Padang itu berdiri?"

Menurut tambo, kota Padang didirikan oleh masyarakat Minangkabau yang merantau dari darek (dataran tinggi) seperti Solok, Batusangka, Agam dan sekitarnya. Pada masa itu daerah Minangkabau berada di bawah pengaruh kerajaan Pagaruyuang. Para perantau ini menyebar ke pesisir sumatera bagian tengah seperti Padang, Pariaman, Padang Pariaman, Pesisir Selatan dan daerah sekitarnya.


Tempat pemukiman yang pertama diridikan oleh perantau Minang dari darek adalah di pinggiran selatan batang arau. Sekarang derah tersebut bernama Seberang Padang. Karena semakin banyaknya perantau yang datang, maka daerah ini terus berkembang dan bertambah ramai. Keadaan ini terus berkembang seiring datangnya kapal-kapal dangang dari daerah-daerah lain terutama Asia dan Eropa.

Banyaknya kapal-kapal pedangang yang singgah dan berlabuh di daerah ini, semakin banyak pula perantau darek yang datang dan tinggal. Aktifitas nelayan di sekitar Batang Arau terus bertambah, sehingga menjadikan daerah ini berkembang menjadi bandar pelabuhan. Pada tahun 1649, pelaut Inggris datang mengunjungi kota Padang. Banyaknya rempah-rempah merupakan salah satu faktor datangnya bangsa Eropa ke Sumatera. Setelah Inggris, tahun 1663 Belanda datang ke Padang dan mulai menjajah di kota Padang.

Pada masa VOC, kota Padang terus dibangun. Pelabuhan dengan skala besar mulai di bangun untuk memudahkan membawa hasil jajahan. Pembangunan besar-besaran inilah yang menjadikan kota Padang terus berkembang dan menjadi salah satu kota terbesar di pulau Sumatera. Tahun 1668 Belanda berhasil mengusir pengaruh kesultanan Aceh di kawasan pesisir pantai Sumatera bagian barat.

Hari jadi kota Padang yang jatuh pada tanggal 7 Agustus bermula dari peristiwa yang terjadi pada tahun  1669. Pada hari tersebut terjadi pergolakan antara masyarakat Koto Tangah dan Pauh melawan monopoli yang dilakukan oleh VOC. Akan tetapi, peristiwa itu dapat diredam oleh VOC dan ditetapkan pada hari itu sebagai hari jadi kota Padang.



0 comments:

Post a Comment